CARA MASUKNYA SETAN KEDALAM HATI MANUSIA
Alloh ta'ala menyebutkan dalam Al Qur'an mengenai syaiton bukan main banyaknya, dan diulangi selalu dalam beberapa surat Al Qur'an hal ini bertujuan untuk memperingatkan umat manusia betapa bahaya dan hebatnya godaan dan rayuan syaiton ini untuk menggelincirkan umat manusia dalam kehancuran. Karena itu manusia harus mengambil perhatian yang sungguh sungguh terhadap serangan syaiton ini.
Syaiton nyata nyata pandai menyelundup masuk dalam hati manusia, mereka menunggu lengah dan terbukanya pintu hati manusia. Ketika hati kita lengah dan kurang waspada maka dengan leluasa syaiton akan bebas masuk kedalam tubuh kita. Jika syaiton sudah masuk dalam hati kita, pengaruh jahatnya akan mempengaruhi perbuatan kita. kita akan dengan mudah diajak untuk melaksanakan perbuatan yang melanggar agama, berbuat kefasikan dan kemunkaran.
oleh karena itu kita harus tahu dan waspada pintu - pintu mana saja yang menjadi jalan tol bagi syaiton untuk masuk kedalam tubuh manusia. Jalan atau pintu masuk setan kedalam tubuh manusia adalah sebagai berikut:
1. lemah jiwa
2. Putus harapan
3. Putus asa
4. Angkuh
5. Gembira tak terbatas
6. Ujub ( heran pada diri sendiri )
7. Bermegah-megahan,
8. Aniaya
9. Curang
10. Ingkar pada kebenaran
11. Tidak tahu terimakasih
12. Tergesa-gesa
13. Sempit d
14. Kurang panjang akal
15. sukar berbuat baik
16. Bakhil pada harta
17. Loba /tamak
18. Pembantah
19. Pamer
20. Bimbang Pada kebenaran
21. Ragu ragu pada petunjuk baik
22. bodoh
23. lalai pada kekurangan diri
24. Suka keras diwaktu berbantah/berdebat
25. Tertipu perasaan diri sendiri / GR
26. Berpura-pura
27. gelisah
28. Keluh kesah
29. Enggan membantu
30. lari dari kebenaran
31. Menentang kekuasaan tuhan
32. Durhaka kepada bapak dan ibu
33. Melampaui batas
34. Terpesona oleh kaduniaan
35. Cinta harta
Itulah penyakit penyakit hati dan jiwa dan dengan melalui lubang lubang itulah syaiton memasukkan jarum berbisanya kedalam batin manusia, agar hancurlah segi-segi kehidupan lalu digoyahkan usahanya yang semula ditunjukkan kearah keutamaan dan kemuliaan kemudian dibelokkan kearah yang merupakan perlawanannya,
Untuk itu kita harus mempersiapkan diri menutup pintu - pintu yang digunakan syaiton masuk kedalam hati dan jiwa kita dengan jalan menghilangkan semua sifat - sifat seperti diatas dalam hati kita. Hanya dengan itulah kita bisa selamat dari belitan belitan syaiton. sehingga kita bisa dengan mudah melaksanakan ibadah dengan terbebas dari godaan syaito dalam hati kita.